Ku dapatkan kado istimewa di malam ultahku

     Hari ini usiaku genap 17 tahun dan aku merayakannya di rumah sendirian dengan di temani 2 pembantuku saja karena ortu sedang keluar kota untuk urusan bisnis dan aku tidak boleh mengadakan pesta sebelum mereka pulang.nama kedua pembantuku adalah mbak Sari dan mbak Ratna,mbak Sari wajahnya manis,kulitnya sawo matang dan bodynya gitar spanyol sementara mbak Ratna wajahnya cantik dan berkulit putih dan bodynya gemuk tapi montok.
    Malam itu setelah meniup lilin aku menyuapi mbak Sari dan mbak Ratna kue ultahku dan bergantian mereka menyuapiku,saat menyuapiku krim nya menempel di sekitar bibirku,sewaktu ingin membersihkan bibirku,tanganku dihentikan oleh mbak Ratna dan mbak Sari langsung melumat bibirku,aku membalas lumatan bibirnya dan kami beradu lidah dengan liar.mbak Ratna berbisik di telingaku "nikmatilah hadiah ultah dari kami",setelah itu langsung melepas celanaku dan dengan buas dia mengulum burungku yang mulai tegang dan memainkan lidahnya penuh nafsu,tanganku menaikan baju dan bh lalu meraih susu besar mbak Sari dan meremas-remasnya dengan gemas,kulumat dan ku hisap pentil coklat yang mengeras dan memainkannya dengan lidahku
"ah......shh......oh......."
"hmm........oh.........shh......"
"ah........hmm.......oh........"
"shh.........ah.......hmm......."
suara desahan mbak Sari,sementara mbak Ratna sambil mengoralku dia melepas pakaian mbak Sari sampai bugil dan juga pakaiannya,setelah setelah kami bertiga telanjang bulat mereka membaringkanku di lantai lalu mbak Ratna duduk di atas wajahku,dengan sigap aku melumat bibir vaginanya yang terbuka dan menjelajahi lubangnya dengan lidahku dan mbak Sari meraih burungku yang tegang dan menyelipkannya di lubang vagina lalu bergoyang naik turun membuat burungku keluar masuk dalam vaginanya
"ah......hmm.......oh......"
"shh.......pintar.......kamu.......ah......"
"hmm......nikmat........oh......"
"ah......shh......oh.....hmm......"
desahan mereka bersatu padu,tubuh mereka menggeliat liar di atasku,tanganku meraih susu besar mbak Ratna dan mbak Sari lalu meremas-remasnya dengan gemas bergantian kiri dan kanan sambil sesekali memainkan pentil mereka yang mengeras,aku pindah posisi sekarang mbak Ratna berbaring dan ku pompa vaginanya sementara mbak Sari memeluk tubuh mbak Ratna,mereka begitu liar saat saling melumat bibir dan meremas susu mereka sementara aku menghujam vagina mereka bergantian
"ah.......shh........oh......."
"hmm.......terus.......ngentot......ah....."
"shh......kami.......oh......."
rancau bibir mbak Sari dan mbak Ratna merasakan rudalku memompa vagina mereka bergantian,tanganku meraih susu mereka dan bergantian meremasnya dengan gemas,ku bilang pada mereka aku ingin merasakan menganal dubur,mbak Ratna meremas pantat mbak Sari dan membukanya lalu kuarahkan rudalku dan masuk ke dubur mbak Ratna,sebenarnya mbak Ratna tidak mau tapi karena ku tindih tubuhnya akhirnya rudalku masuk dan memompa duburnya membuat mbak Ratna menjerit kecil dan merintih
"ah........sakit........den.......oh......"
"shh.......ah........lepas........oh......"
"hmm......oh.......ah......"
rancau rintihannya,kuminta mbak Ratna membuka pantat mbak Sari agar aku juga bisa menganal duburnya,mbak Sari yang tertindih tubuhku dan mbak Ratna tidak bisa berbuat apa-apa saat aku memompa duburnya,sekarang aku menghujam vagina dan dubur dua pembantuku dengan liar membuat mereka menggeliat merasakan rudalku memompa vagina dan dubur mereka bergantian
"ah..........shh........oh........"
"hmm.......nikmat.......ah......"
"shh.......sakit.......oh......."
rancau bibir para pembantuku merasakan hujaman rudalku yang besar dan panjang di lubang vagina dan dubur mereka,tanganku meremas-remas susu besar mereka bergantian dan memainkan pentil mereka yang mengeras,aku duduk dan minta mbak Ratna berbalik dan memelukku sambil rudalku masih menghujam vagina mbak Sari,setelah mbak Ratna memelukku kembali rudalku memompa vaginanya saat dia bergoyang naik turun
"ah........shh.......oh......."
"hmm.......nikmat.......ngentot......."
"shh........den.........ah........."
belum selesai merancau tubuhnya mengejang dan mbak Ratna pun orgasme,setelah itu dia duduk di sofa sebelah dan aku masih ngentot dengan mbak Sari,aku berbaring di sofa panjang dan mbak Sari bergoyang naik turun di atas burungku yang keluar masuk di vaginanya,susu besarnya bergoyang bebas dan aku meremas kedua susu besarnya dan memainkan pentilnya,aku bangkit memeluk tubuh indah mbak Sari dan melumat susu besarnya dengan buas
"ah......hmm......oh......"
"shh.......enak.......ngentot......."
"oh.......hmm........ah.........."
desahannya tertahan begitu dalam,tubuhnya mengejang dan vaginanya menjepit kuat rudalku dan menghisapnya hingga crot......crot........croot........ air maniku tumpah membasahi lubang rahim mbak sari serta cairan hangat keluar deras dari lubang vaginanya membasahi burungku,kami orgasme bersama,tubuh kami rebah di sofa dan mbak Sari melepas rudalku lalu duduk di sebelahku,setelah istrahat sejenak mbak Ratna memberi obat dan kuminum setelah itu kami bertiga pergi kekamarku dan kembali ngentot sampai pagi karena obat yang ku minum tadi adalah obat kuat dari mbak Ratna.
     Sejak itu aku selalu mendapat kenikmatan saat ingin ngentot sebab mereka siap kapan pun aku memintanya.