Hari ini toko roti ibuku mendapat orderan yang lumayan banyak,karena itu aku bertugas mengantar pesanan yang jauh-jauh,tapi sebelum ku teruskan ceritaku alangkah baiknya bila kuperkenalkan dulu diriku,namaku adalah ardi dan usiaku 18 tahun,wajahku bisa di bilang biasa saja tapi karena sering olahraga tubuhku terlihat atletis.
Sekitar pukul 3 sore aku mengantar pesanan mbak Dewi kerumahnya.dia adalah pelanggan ibuku yang sering ku datangi untuk mengantar roti,selain itu dia juga janda yang seksi dan hot,beberapa kali birahiku sering dipancing saat memberikan uang tangan satunya meraba burungku yang tegang melihatnya memakai baju dengan kerah melebar sampai terlihat belahan dadanya yang besar dan juga bentuk vaginanya yang tembem dari celananya yang ketat.Sore ini saat di menyerahkan roti,burungku kembali tegang saat melihat mbak Dewi menggunakan baju ketat warna putih dan kelihatannya dia tidak menggunakan bh,terlihat dari pentilnya yang mecuat dari baju ketatnya,mbak Dewi minta tolong padaku untuk memperbaki keran yang bocor di kamar mandinya,mbak Dewi yang ikut masuk kamar mandi ikut basah saat air kerannya menyemprot tubuh kami sampai warna pentil mbak Dewi terlihat jelas di dadanya,dengan susah payah akhirnya keran pun jadi,tapi burungku tak bisa tidur lagi melihat mbak melepas baju di depanku hingga setengah telanjang lalu meraba dadaku dan berkata
"terima kasih telah menolongku,tapi masih ada yang harus kamu sumbat lagi dengan.....".
mbak Dewi tidak menyelesaikan kata-katanya setelah tangannya meraih burungku di dalam celana lalu melumat bibirku,aku yang sejak tadi tergoda kemolekan tubuhnya membalas lumatan bibirnya dan kami beradu lidah penuh birahi,tanganku meremas kedua susu besar mbak Dewi dan memainkan pentilnya membuatnya mendesah didalam mulutku,
"hh......shh......hh......."
"hmm.......hh......shh........"
tangannya melepas kancing dan menurunkan resletingku lalu berjongkok sambil menarik turun celana dan kolorku,bibirnya dengan buas melumat kepala rudalku yang besar dan mulai mengocok batangnya dengan lembut membuatku mendesah merasakannya,
"ah.........shh.......oh........"
"hmm........enak.........mbak........."
"oh.........shh.......ah......."
aku melepas baju dan mengangkat mbak Dewi agar berdiri dan menyandarkannya di dinding lalu kuremas susu besarnya dan kulumat pentilnya yang mengeras,bibirku turun menjelaji perutnya yang langsing sambil melepas celana dan cd nya,setelah lepas mbak Dewi mumbuka kaki hingga bibir vaginanya yang di hiasi jembut lebat terbuka dan langsung kulumat dengan buas membuat mbak Dewi menggeliat merasakan lumatanku dan juga lidahku yang bermain di lubangnya sampai dia merancau tak karuan
"ah.......hmm........oh........"
"shh.......pintar.......ah........"
"hmm.......nikmat........ardi......"
"oh........ngentot........aku......ah......"
aku kembali berdiri dan melumat bibirnya dan dia membalas lumatan bibirku sampai kami beradu lidah penuh birahi,tangannya meraih burungku dan mengarahkannya masuk kelubang vaginanya,setelah kepalanya masuk langsung kutekan hingga burungku yang besar dan panjang habis ditelan vaginanya yang basah dan aku mulai memompanya dengan penuh semangat membuat mbak Dewi menggeliat dan mendesah
"ah..........nikmat.......oh........"
"shh..........terus.........ardi......"
"oh.......ngentot.........ah......."
pantat bahenolnya bergoyang liar merasakan burungku keluar masuk lubang vaginanya.Ku lihat wajah sange mbak Dewi yang keenakan ku entot sambil meremas kedua susu besarnya dan memainkan pentil coklatnya yang mengeras,ku hentikan permainanku ku balikkan tubuh bugil janda hot yang lagi sange ini agar nungging lalu kembali kupompa vaginanya dari belakang makin cepat membuat pantat bahenolnya bergoyang dan bibirnya mendesah liar
"ah.......shh......oh......."
"hmm.......nikmat........ah......."
"shh......besar........panjang........"
"oh..........kuat.........ah.........",
kuremas pantat bahenol mbak Dewi lalu meraba punggungnya menuju susu besar yang menggantung bebas dan bergoyang di dadanya.Sekitar 15 menit kupompa vaginanya dari belakang membuat pantat mbak Dewi bergetar dan tubuhnya mengejang,vaginanya kuat menjepit dan menghisap rudalku hingga crot.......crot.......croot........ air maniku tumpah membasahi lubang dasar vaginanya dan juga cairan hangat bercampur jadi satu dari vagina mbak Dewi mengalir keluar membasahi rudalku dan menetes dilantai kamar mandi.Setelah puas mbak Dewi memasukan pakaian kami yang basah kemesin cuci,setelah selesai dicuci dia menjemurnya dibelakang dan janda hot itu menarikku kekamarnya dalam keadaan bugil lalu kami ngentot lagi dan aku tidur dengan mbak Dewi dirumahnya sambil menunggu pakaianku kering.Pagi hari setelah pakaianku kering aku ngentot lagi dengan mbak Dewi sebelum pulang.
Sejak hari itu mbak Dewi makin sering order roti dari ortuku dan saat aku mengantarnya,aku juga memuaskan janda hot yang lagi sange ketagihan rudalku yang besar dan panjang.
Rayuan janda hot yang lagi sange
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar