Saat usiaku menginjak 15 tahun mendapat sebuah pelajaran berharga dari tante nina yang sejak aku masuk smp,aku tinggal dirumahnya karena tempat tante Nina dekat dengan sekolahku,tante Nina selama ini tinggal sendiri karena suaminya kerja sebagai TKI di luar negeri dan sebab itulah aku tinggal dengannya untuk menemaninya.
Namaku adalah Wawan,sejak kecil aku takut di khitan karena sering di takut-takuti tetanggaku,karena itulah saat usiaku 15 tahun aku baru khitan,selama khitan tante Nina yang mengurusku karena aku tinggal dengannya,aku tidak pernah tahu cara merawat burung yang habis di khitan karena itu setiap hari tante Nina yang selalu merawatnya mulai dari pola makan bahkan sampai saat membuka perbannya.Sejak perban dibuka setiap hari selama 1 minggu dia selalu melihat dan juga mebersihkan burungku,dia begitu perhatian bahkan saat tidur pun sambil memegang burungku.
Sebulan setelah sembuh dari khitan tante memeriksa lagi burungku dan seperti biasa dia memegang dan membelainya hingga burungku tegang,karena tidak tahu apa-apa aku pun menurut saja.
Namaku adalah Wawan,sejak kecil aku takut di khitan karena sering di takut-takuti tetanggaku,karena itulah saat usiaku 15 tahun aku baru khitan,selama khitan tante Nina yang mengurusku karena aku tinggal dengannya,aku tidak pernah tahu cara merawat burung yang habis di khitan karena itu setiap hari tante Nina yang selalu merawatnya mulai dari pola makan bahkan sampai saat membuka perbannya.Sejak perban dibuka setiap hari selama 1 minggu dia selalu melihat dan juga mebersihkan burungku,dia begitu perhatian bahkan saat tidur pun sambil memegang burungku.
Sebulan setelah sembuh dari khitan tante memeriksa lagi burungku dan seperti biasa dia memegang dan membelainya hingga burungku tegang,karena tidak tahu apa-apa aku pun menurut saja.
Aku :"tidak apa-apakan tante?".
Tante :"bagus,makin besar dan panjang".
Aku :"jadi sudah sembuh benar?".
Tante :"nanti malam biar ku periksa lagi,tante masih sibuk".
Aku :"baik tante".
tante pergi meninggalkan aku yang sedang memakai celana.
Malam hari sekitar pukul 9 tante memeriksa burungku lagi,dia memintaku melepas celana dan berbaring di kasur,tante Nina menggunakan gaun tidur yang panjangnya hanya sampai paha duduk di sebelahku dan mulai memainkan burungku hingga tegang,tidak seperti biasa dia melumat dan menghisap burungku,lidahnya dengan liar menjilati batang dan kepalanya hingga basah oleh air ludahnya,aku yang merasakan perlakuan seperti pertama kali mendesah merasakan geli dan juga enak di burungku
"ah.......tante.......oh......."
"shh......geli.......enak.........."
"hmm.........oh........ah....."
tante Nina yang melihatku tersenyum kecil dan mulai menindih burungku,aku hanya diam saja dan melihat tante yang duduk di atas burungku dan aku merasakan burungku masuk kedalam lubang yang kenyal dan hangat,tante mulai menggoyang pantatnya naik turun membuatku merasakan sensasi nikmat di burungku,tante Nina memegang dadaku dan mulai mendesah
"ah.......shh.......oh........."
"hmm.......enak.........ah......."
"shh........oh........hmm......"
aku hanya diam dan menikmati sensasi yang baru kurasakan sambil melihat buah dada tante yang besar bergoyang naik turun,tiba-tiba tante Nina melepas gaunnya dan bugil sambil terus menggoyang pantatnya,aku melihat tubuh seksi tante Nina yang memiliki susu besar di hiasi pentil pink di ujungnya bergoyang naik turun di dadanya,saat kulihat kebawah lagi ternyata burungku sedang keluar masuk dilubang vaginanya yang tembem dan bersih tanpa bulu,aku sadar kalau aku sedang ngentot dengan tante Nina seperti di video yang ku tonton di hp temanku.Tante makin liar menggoyang pantatnya
"ah.......hmm......oh......"
"shh........kuat........nikmat......"
"oh.......ngentot.........ah........"
rancaunya makin liar,tanganku mulai berani meraba paha putih mulus tante Nina lalu menyusuri perut dan menuju susu besarnya yang langsung kuremas-remas dengan gemas dan memainkan pentilnya yang mengeras.Tante tersenyum melihatku lalu mendesah merasakan permainanku
"ah.......hmm....oh........"
"shh......pintar......wan......."
"hmm.......terus.......nikmat.......ah....."
tubuhnya bergetar dan mengejang hebat disertai cairan hangat keluar dari vaginanya membasahi burungku,dia telah orgasme.Tubuh tante lemas dan rebah dalam pelukanku,kurasakam susu besarnya dan kenyal menekan dadaku memberi sensasi yang belum pernah kurasakan.
Tante berbaring di sebelahku dan ku buka kedua pahanya lalu kumasukkan burungku lagi kevaginanya dan memompanya,bermodal video yang memperagakan gaya yang sama di hp temanku,aku pun mulai melumat dan menjilati susu besar dan pentil tante Nina,dia tersenyum padaku dan tubuhnya kembali menggeliat,pantatnya begoyang liar merasakan burungku keluar masuk lubang vaginanya membuat tante mendesah liar
"ah.......hmm.......oh......."
"shh.......pintar.........ah......"
"oh.......ngentot........wan......."
"hmm.......nikmat......ah........"
tante Nina memelukku erat yang terus memompa vaginanya yang hangat dan nikmat,sekitar 15 menit aku memompa vaginanya membuat tubuhnya kembali bergetar dan mengejang saat ku tekan kuat burungku ke dalam vaginanya dan crot.........crot.........crooot.......... spermaku tumpah mebasahi lubang rahim tante Nina dan juga kurasakan cairan hangat keluar lagi dengan deras dari vaginanya,kami orgasme bersamaan dengan hebat,aku dan tante saling memeluk erat menikmati orgasme kami.Setelah burungku lemas aku melepasnya dari memek tembem tante Nina yang nikmat dan berbaring di sebelahnya,tante Nina memelukku sambil tangannya memegang burungku,sekitar 10 menit kami istirahat tante kembali membangunkan burungku dan kami pun ngentot lagi sampai kenikmatan terakhir malam itu.
Sejak malam itu setiap hari saat dirumah tante Nina tidak pernah menggunakan pakaian dalam,selain itu pakaian yang di pakainya saat dirumah membuat burungku bangun larena bentuk tubuh dan warna kulitnya terlihat jelas dimataku seperti sedang telanjang bulat dan setiap burungku bangun tante Nina selalu siap menampung spermaku,sampai akhirnya aku lulus sma dan suaminya pulang aku hanya ngentot dengannya saat main kerumahnya,karena aku kembali kerumah orang tuaku.
Malam hari sekitar pukul 9 tante memeriksa burungku lagi,dia memintaku melepas celana dan berbaring di kasur,tante Nina menggunakan gaun tidur yang panjangnya hanya sampai paha duduk di sebelahku dan mulai memainkan burungku hingga tegang,tidak seperti biasa dia melumat dan menghisap burungku,lidahnya dengan liar menjilati batang dan kepalanya hingga basah oleh air ludahnya,aku yang merasakan perlakuan seperti pertama kali mendesah merasakan geli dan juga enak di burungku
"ah.......tante.......oh......."
"shh......geli.......enak.........."
"hmm.........oh........ah....."
tante Nina yang melihatku tersenyum kecil dan mulai menindih burungku,aku hanya diam saja dan melihat tante yang duduk di atas burungku dan aku merasakan burungku masuk kedalam lubang yang kenyal dan hangat,tante mulai menggoyang pantatnya naik turun membuatku merasakan sensasi nikmat di burungku,tante Nina memegang dadaku dan mulai mendesah
"ah.......shh.......oh........."
"hmm.......enak.........ah......."
"shh........oh........hmm......"
aku hanya diam dan menikmati sensasi yang baru kurasakan sambil melihat buah dada tante yang besar bergoyang naik turun,tiba-tiba tante Nina melepas gaunnya dan bugil sambil terus menggoyang pantatnya,aku melihat tubuh seksi tante Nina yang memiliki susu besar di hiasi pentil pink di ujungnya bergoyang naik turun di dadanya,saat kulihat kebawah lagi ternyata burungku sedang keluar masuk dilubang vaginanya yang tembem dan bersih tanpa bulu,aku sadar kalau aku sedang ngentot dengan tante Nina seperti di video yang ku tonton di hp temanku.Tante makin liar menggoyang pantatnya
"ah.......hmm......oh......"
"shh........kuat........nikmat......"
"oh.......ngentot.........ah........"
rancaunya makin liar,tanganku mulai berani meraba paha putih mulus tante Nina lalu menyusuri perut dan menuju susu besarnya yang langsung kuremas-remas dengan gemas dan memainkan pentilnya yang mengeras.Tante tersenyum melihatku lalu mendesah merasakan permainanku
"ah.......hmm....oh........"
"shh......pintar......wan......."
"hmm.......terus.......nikmat.......ah....."
tubuhnya bergetar dan mengejang hebat disertai cairan hangat keluar dari vaginanya membasahi burungku,dia telah orgasme.Tubuh tante lemas dan rebah dalam pelukanku,kurasakam susu besarnya dan kenyal menekan dadaku memberi sensasi yang belum pernah kurasakan.
Tante berbaring di sebelahku dan ku buka kedua pahanya lalu kumasukkan burungku lagi kevaginanya dan memompanya,bermodal video yang memperagakan gaya yang sama di hp temanku,aku pun mulai melumat dan menjilati susu besar dan pentil tante Nina,dia tersenyum padaku dan tubuhnya kembali menggeliat,pantatnya begoyang liar merasakan burungku keluar masuk lubang vaginanya membuat tante mendesah liar
"ah.......hmm.......oh......."
"shh.......pintar.........ah......"
"oh.......ngentot........wan......."
"hmm.......nikmat......ah........"
tante Nina memelukku erat yang terus memompa vaginanya yang hangat dan nikmat,sekitar 15 menit aku memompa vaginanya membuat tubuhnya kembali bergetar dan mengejang saat ku tekan kuat burungku ke dalam vaginanya dan crot.........crot.........crooot.......... spermaku tumpah mebasahi lubang rahim tante Nina dan juga kurasakan cairan hangat keluar lagi dengan deras dari vaginanya,kami orgasme bersamaan dengan hebat,aku dan tante saling memeluk erat menikmati orgasme kami.Setelah burungku lemas aku melepasnya dari memek tembem tante Nina yang nikmat dan berbaring di sebelahnya,tante Nina memelukku sambil tangannya memegang burungku,sekitar 10 menit kami istirahat tante kembali membangunkan burungku dan kami pun ngentot lagi sampai kenikmatan terakhir malam itu.
Sejak malam itu setiap hari saat dirumah tante Nina tidak pernah menggunakan pakaian dalam,selain itu pakaian yang di pakainya saat dirumah membuat burungku bangun larena bentuk tubuh dan warna kulitnya terlihat jelas dimataku seperti sedang telanjang bulat dan setiap burungku bangun tante Nina selalu siap menampung spermaku,sampai akhirnya aku lulus sma dan suaminya pulang aku hanya ngentot dengannya saat main kerumahnya,karena aku kembali kerumah orang tuaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar