Hari ini aku yang habis gajian ingin memberi kejutan untuk keponakan kecilku Lisa dengan datang kerumahnya sambil membawa hadiah tanpa memberi tahu lebih dulu,sampai dirumahnya kulihat pintunya tertutup dan aku masuk secara diam-diam,saat melihat kamarnya kulihat Lisa sedang tidur pulas dan saat akan masuk kamarnya ku dengar suara desahan dari kamar bibi Sandra,aku bingung karena jam segini harusnya paman Rian pergi kerja,dengan penasaran aku pun mengintip dari celah pintu yang sedikit terbuka dan kulihat bibi Sandra sedang ngentot dengan pak Wardi tetangga sebelahnya,bukannya aku memergoki mereka aku malah terpesona melihat tubuh seksi dan montok bibi Sandra yang sedang telanjang bulat bergoyang diatas pak Wardi.Setelah mereka selesai aku masuk kekamar Lisa dan mendengar mereka berjalan keluar kamar kearah belakang,aku keluar kamar Lisa dan berdiri didekat pintu sambil menunggu bibi kembali,setelah sekitar 1 menit bibi datang dan melihatku dia kaget karena tubuhnya masih bugil dan mencoba menutupinya dengan kedua tangannya,sebanarnya bibi Sandra tidak terlalu cantik tapi bentuk tubuhnya bikin burung siapapun bangun saat melihatnya,sambil menunduk malu bibi mendekati yang ada di depan kamarnya sambil bersandar di dinding dekat pintu dan kami mulai bicara
Bibi :"sudah lama datang Yoga?"
(namaku adalah Yoga dan usiaku 21 tahun)
Yoga :"sudah 15 menit yang lalu bi,"
Bibi :"benarkah?,jadi kamu....!?".
dia tidak menyelesaikan kata-katanya sedang aku masih terpana melihat tubuh bugilnya,sepertinya bibi tahu kalau burungku tegang melihat dia bugil,tiba-tiba bibi menangis dan memelukku,aku hanya diam saat kurasakan susunya yang besar menempel di dadaku membuat birahiku terpancing namun juga iba saat mendengar keluhannya sambil menangis,tanganku memeluk pinggangnya yang bugil dan tanpa kusadari tangan bibi sudah masuk di dalam celanaku dan memegang burungku yang tegang dan mulai membelainya,mendapat perlakuan dari bibi,aku yang awalnya ingin menegur dan memarahinya mulai terbawa birahi dan tanganku yang memeluk pinggangnya mulai meraba pinggul dan pantat bahenolnya lalu meremas-remasnya,bibi yang tahu aku telah terbawa birahi menurunkan celana dan kolorku lalu dia berjongkok dan mulai mengoral burungku,aku tak mampu menahan rasa geli dan juga nikmat saat merasakan bibirnya melumat dan menghisap burungku yang besar dan panjang,lidahnya menjilati seluruh batang burungku hingga basah membuatku mendesah dibuatnya
"ah........shh.........oh........"
"hmm..........nikmat..........bi......."
"shh..........oh.........ah........"
tanganku meraih kepala bibi yang bergerak maju mundur mengoral burungku sedang tangannya dengan lihai melepas celanaku dan mengocok burungku,bibi Sandra bangun dan melepas bajuku hingga kami telanjang bulat di depan kamarnya.Aku yang tidak tahan lagi menyandarkan tubuh bugil bibi di dinding dan mulai meremas-remas kedua susu besarnya dengan gemas dan melumat pentil coklatnya yang mengeras lalu menyusuri leher menuju pipi dan berhenti di bibirnya,aku melumat bibir manis bibi dan dia membalas lumatan bibirku,kami pun saling melumat bibir dan beradu lidah penuh birahi,
"hh.........shh........hh........"
"hmm........hh.......shh........"
desahan bibi terasa di mulutku,tanganku meraih vagina bibi yang dihiasi jembut lebat dan memankan itilnya lalu mengocok lubang vaginanya yang mulai basah lagi,tubuh bibi menggeliat dan melepas lumatan bibir kami lalu mendesah liar
"ah........hmm........oh......."
"shh........nikmat........ah......"
"oh.......Yoga.........hmm........".
Tangan kiri bibi memeluk bahuku dan tangan kanannya memegang burungku lalu berbisik"buat bibi puas dengan burungmu yang besar dan panjang ini Yoga",mendengar bisikan itu aku melepas vaginanya yang telah basah dan tangan bibi mengarahkan burungku yang tegang kelubang vaginanya,setelah kepalanya masuk aku langsung memompa vagina bibiku ini dengan penuh semangat membuat pantatnya bergoyang menikmati hujamanku dan bibirnya mendesah keenakan
"ah.........shh.......oh........."
"hmm.......nikmat.........Yoga......."
"oh......besar.......panjang.........shh...."
"ah.......terus........hmm........"
rancau terputus-putus menikmati hujaman burungku yang besar dan panjang,tanganku meremas susu besarnya dengan gemas lalu satu tanganku turun dan menghentikan hujaman burungku dilubang vaginanya,ku lepas burungku yang besar dan panjang dari vaginanya lalu kuarahkan kelubang dudurnya,bibi terperajat saat merasakan kepala burungku menyentuh duburnya tapi karena tubuh bugilnya terhimpit membuatnya tidak berdaya saat kepalanya masuk lubang duburnya dan terus kutekan hingga separuh batang burungku masuk dan mulai kupompa lubang duburnya
"ah.........jangan.......Yoga.......oh......"
"shh.......sakit.......pantat........ah......"
"oh......bibi........dasar......hmm....."
rancau bibiku.Ku angkat dua kakinya agar melingkar di pinggangku dan kugendong menuju ranjang,saat berjalan keranjang tubuh bibi Sandra bergoyang liar karena batang rudalku yang besar dan panjang masuk semua dalam lubang duburnya.Setelah ku rebahkan diranjang aku memompa vagina dan dubur bibi Sandra bergantian membuatnya mendesah liar
"ah.........sakit......oh......."
"hmm.......nikmat........ah........"
"shh.......dasar.......ngentot......."
"oh......besar.......panjang........ah......"
Sekitar 15 menit aku memompa vagina dan duburnya membuatku tak mampu bertahan lebih lama lagi,akhirnya ku pompa terus vagina bibi Sandra hingga tubuhnya mengejang hebat saat kutekan kuat burungku dan crot........crot.......croot........ air maniku tumpah membasahi dasar lubang rahimnya dan kurasakan juga cairan hangat mengalir deras membasahi burungku,kami orgasme hebat bersama.Setelah puas bibi Sandra memelukku erat dan berkata padaku"aku tidak akan ngentot lagi dengan pak wardi asal kamu mau memuaskan bibi",aku hanya tersenyum dan bibi Sandra bangun untuk membagkitkan gairahku kembali dan kami pun ngentot untuk kedua kalinya.
Sejak hari itu aku sering ngentot dengan bibi Sandra saat paman sedang kerja sampai bibi hamil 7 bulan baru kami berhenti ngentot.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar