Ngentot cewek seksi dan montok adik temanku


  Hari itu seperti biasa aku dan Heri selalu membuat pesta kecil bila kami gajian dan adiknya Heri yang bernama Susi juga sering ikut pesta kecil kami,Susi adalah cewek yang seksi dan montok,usianya sekitar 17 tahunan,yang membuatku betah melihat dan mengobrol dengan Susi adalah tubuhnya yang sering membuat adik kecilku meronta di dalam celanaku,gimana tidak!walau usianya 17 tahunan tapi susu sudah besar bahkan memiliki ukuran yang lebih besar dari cewek-cewek seusianya membuatnya terlihat membusung dan pakaiannya yang sering menggunakan baju dengan kerah yang lebat membuatku bisa melihat belahan susu besarnya yang ranum,di tambah lagi saat Susi menggunakan celana ketat memperlihatkan bentuk vaginanya yang tembem membuat Susi terlihat begitu seksi dan montok serta mengundang birahi bagi siapa pun yang melihatnya.
  Malam itu aku,Heri dan Susi berencana membuat pesta kecil di luar dengan makan di restoran sederhana tempat biasa kami nongkrong bersama,karena malam itu bertepatan juga dengan malam minggu membuat kami makin betah nongkrong dan tak terasa waktu menunjukkan pukul 11 malam lewat membuat kami harus mengakhiri pesta kecil kami,saat pulang motor Heri bocor hingga akhirnya aku di minta membonceng Susi dan mengantarnya pulang lebih dulu sememtara Heri mendorong motornya sambil mencari tukang tambal ban,di perjalanan kurasakan susu besar Susi menekan punggungku saat dia merangkulku untuk berpegangan membuat birahiku di pancing dan adik kecilku bangun dari tidurnya.Sesampainya di rumah Susi mengajakku masuk dan menemaninya sampai kakaknya pulang karena ortu Susi sedang keluar kota,saat mengobrol sambil menunggu Heri birahi di buat melonjak saat Susi keluar dari kamarnya menggunakan tangtop tanpa  BH dan celana tipis ketat membalut bagian atas paha dan pangkalnya memperlihatkan betapa putih dan mulusnya paha adik temanku ini,entah setan apa yang merasukiku membuatku berani menerkam Susi hingga aku menindihnya di sofa dan meremas-remas susu besarnya dengan gemas,ku lumat bibir Susi yang manis agar dia tidak bisa berteriak,awalnya Susi berontak dan mencoba mendorongku tapi lama-lama dia mulai pasrah bahkan merangkulku saat satu tanganku berhasil masuk di dalam CD nya memainkan itil dan bibir vaginanya yang tembem dan ternyata vagina Susi bersih tak berbulu,melihat Susi pasrah aku pun tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan langsung saja ku telanjangi tubuh montok adik temanku dan kulepas juga celanaku,tanganku dengan gemas meremas dua susu besar Susi dan memainkan pentilnya yang mengeras sedang bibirku melumat bibir vagina tembem Susi dan lidahku beberapa kali masuk menerobos lubang vaginanya membuat Susi menggeliat dan mendesah,
"ah..........jangan...........kak........."
"shhh........geli........memekku.........."
"hmmm..........enak..........oh.........."
rancau Susi,setelah puas aku mulai menjelajahi tubuh montok dan seksi adik temanku dengan bibirku penuh birahi dan terakhir aku melumat bibir manis Susi dan dia membalasnya,kami pun saling melumat bibir dan beradu lidah penuh birahi,sepertinya birahi Susi sudah tidah tertahan lagi saat kurasakan tangannya meraih burungku yang tegang sambil sesekali menggeseknya di bibir vagina dan akhirnya separuh burungku berasil masuk di lubang kenikmatan adik temanku yang kini telah sange,

Susi :"kak,pelan ya ngentotnya,soalnya kontol kakak besar dan panjang".

Aku :"tenang saja sayang aku akan buat kamu keenakan malam ini".

aku mulai menggoyang pantatku dan mencoba membuat burungku masuk semua di dalam lubang nikmat vagina tembem Susi yang montok dan seksi,tubuhnya menggeliat dan tangannya memegang pantatku membantuku mendorong burungku agar masuk semua ke lubang vagina hingga berhasil membuat Susi menggoyang pantatnya menikmati burungku memompa vagina tembemnya,aku percepat irama genjotanku saat tahu Susi sudah tidak perawan lagi membuat Susi mendesah penuh birahi,
"oh.........enak...........kak.........."
"shhh.........kontol..........kamu........"
"ah.......besar.......panjang........."
"hmmm........nikmat.........ah..........."
rancau adik temanku yang montok dan seksi,tidak lama tubuh Susi mengejang dan bergetar karena orgasme,aku berhenti sesaat membiarkan Susi menikmati orgasmenya dan disaat itu kami berdua sadar kalau pintu belum di tutup,Susi beranjak bangun menutup pintu dan aku mengikutinya lalu setelah pintu tertutup aku memeluknya dari belakang sambil satu tanganku meremas-remas susu besarnya dan satu tanganku mengarahkan burungku kelubang vaginanya tapi saat burungku masuk separuh Susi hampir menjerit namun aku berhasil menutup mulutnya,kurasa vagina Susi terasa lebih sempit dan keset dari yang pertama tadi serta Susi seperti menahan tiap sodokan burungku sekuat tenaga sampai air matanya menetes,setelah kulihat Susi agak tenang dan menikmati setiap hujaman burungku,aku melepas tanganku dari mulutnya dan mencoba melihat burungku memompa vagina Susi dari belakang,birahiku makin membara saat kulihat ternyata burungku sedang memompa dubur adik temanku yang montok dan seksi,aku menarik pinggang Susi agar dia memposisikan tubuhnya supaya nunging membuat burungku bisa masuk semua di dubur Susi,desahan Susi makin liar merasakan burungku memompa duburnya dan sesekali kutampar serta kuremas pantat bahenol adik temanku yang montok dan seksi,
"ahh.........sakit........kak.........."
"shhh.........jangan.......pantatku........."
"oh.........dasar........kontol........"
"hmmm......nikmat.........ah............"
rancau Susi memaki dan menikmati burungku memompa duburnya sambil berdiri di dekat pintu,sambil terus memompa duburnya tangan kiriku meraih susu besarnya yang menggantung dan bergoyang bebas lalu kuremas-remas dengan gemas sedang tangan kananku meraih vagina tembemnya yang basah dan colok dengan jari tengahku membuat pantat bahenol adik temanku bergoyang liar menikmati burung memompa duburnya dan jariku mengocok vaginanya,
"ah.......bangs*t........kontol........"
"shhh........kamu.........kak.........."
"oh.........pantat........memekku........."
"hmmm.........enak..........ah.........."
rancau Susi,aku menekan kuat burungku kedalam dubur Susi dan croott.......crooott........crooott.......... spermaku tumpah berkali-kali membasahi dubur adik temanku,secara bersamaan kurasakan tubuh Susi kembali mengejang dan bergetar hebat,vagina tembemnya berdeyut kuat menjepit jari tengahku dan cairan kenikmatannya mengalir deras membasahi jari tanganku dan lantai,setelah kami puas menikmati orgasme aku menuntun Susi ke kursi dan setelah Susi berada di atas kursi baru kulepas burungku dari duburnya,Susi sempat menggeliat kesakitan menahan sakit di pantatnya setelah ku anal membuat spermaku keluar dari dubur Susi membasahi pantat dan sofa tempat dia berbaring,setelah reda aku memeluk adik temanku yang bugil seksi dan montok untuk menenangkannya sambil membangkitkan gairahnya kembali dan kami pun ngentot lagi sampai puas sebelum Heri sampai rumah.Sesampainya Heri di rumah aku dan Susi sudah selesai melakukan pertandingan kedua dan kami juga telah membersihkan diri dan memakai pakaian kami lagi,karena sudah pukul 3 pagi Heri pun memintaku tidur di rumahnya dan saat bangun pagi aku ngentot lagi dengan adiknya yang montok dan seksi sebelum Heri bangun.


   Sejak kejadian itu entah kenapa Susi sering mencari kesempatan mengajakku ngentot dan menganal duburnya tanpa di ketahui Heri,aku sangat senang karena Susi ketagihan merasakan burungku memompa vagina dan duburnya,dengan begitu aku masih bisa sering ngentot dengan adik temanku yang montok dan seksi tanpa diketahui kakaknya.