Delapan bulan yang lalu aku berkenalan dengan dua cewek kembar,namanya Ayu dan Arum.Ayu memiliki tubuh yang seksi dan montok sedangkan Arum tubuhnya gemuk,kami sangat akrab dan sering jalan bersama sampai akhirnya aku pacaran dengan Ayu.
Setiap aku berkencan dengan Ayu,Arum selalu ikut dengan kami dan Arum sering melihat kami berpelukan atau berciuman bibir,kadang dia juga melihat saat kami saling melumat bibir dan beradu lidah sambil tanganku masuk dalam baju Ayu dan meremas-remas susu Ayu saudara kembarnya.suatu malam aku menginap dirumah mereka karena ortu mereka keluar kota,aku dan Ayu masuk kamar lebih dulu setelah kami bertiga nonton tv,sampai di kamar aku dan Ayu saling melumat bibir dan beradu lidah,tanganku melepas baju dan bh Ayu lalu meremas susunya dengan gemas sedang Ayu melepas bajuku,bibirku turun menjelajahi leher dan susu besar Ayu dengan buas lidahku memainkan pentil pinknya yang mengeras sambil tanganku mencoba melepas celana dan cd Ayu,setelah Ayu telanjang bulat aku duduk di antara paha putih mulus Ayu sambil melepas celana dan kolorku aku melumat bibir vaginanya yang di hiasi jembut hitam lebat dan lidahku masuk menyusuri lubang vagina Ayu membuatnya menggeliat dan mendesah
"ah......kak.....oh......."
"shh......geli.......ah......."
"hmm.......enak........kak.......oh......."
rancau Ayu,tanganku meraih susu besarnya lalu meremas-remasnya dengan gemas dan memainkan pentilnya.bibirku naik menyusuri tubuh seksi Ayu menuju gunung kembarnya dan ku lumat serta kuhisap pentil pinknya,tangan Ayu meraih burungku dan mengarahkannya kelubang vagina basah miliknya dan langsung ku pompa dengan liar membuat pantatnya bergoyang liar merasakan hujaman burungku yang besar dan panjang
"ah.......hmm......oh......"
"shh........ngentot.......aku......."
"oh.....kak......hmm........ah......"
rancau mulut Ayu,kubalikkan tubuh Ayu untuk nungging lalu ku hujam lagi vaginanya,saat mencoba menganal dubur Ayu,dia menolak dan aku kembali memompa vaginanya dengan cepat membuat pantat Ayu bergoyang liar,tanganku meraih susu besar menggantung dan ku remas dengan gemas membuat Ayu mendesah
"ah......kak......oh....."
"shh......terus......ah....."
"hmm.........enak......kak......ah........."
tubuhnya bergetar dan mengejang hebat,cairan hangat keluar deras dari lubang vaginanya,dia telah orgasme.tubuhnya rebah di kasur dan ku balik karena aku belum orgasme tapi Ayu menolak sebab dia kecapekan dari tadi siang melayaniku ngentot.
Aku berbaring disebelah Ayu yang tertidur sambil memegang burungku yang masih tegang,aku bangun memakai celanaku dan keluar untuk minum,sampai di dapur Arum datang mengajakku ngobrol,dia cerita kalau tadi mengintip aku dan Ayu ngentot,aku menunduk malu mendengar ceritanya tapi aku kaget saat Arum bilang kalau dia ternyata mencintaiku seperti Ayu dan dia ingin membuktikannya padaku,dia berdiri dan menanggalkan gaun tidurnya yang ternyata dia tidak pakai pakaian dalam,buah dada Arum yang lebih besar dari milik Ayu di hiasi pentil coklat mengacung menantangku diatas perutnya yang gemuk dan vagina tembem tak berbulu di pangkal pahanya yang besar,burungku makin keras saat dia mendekatiku dan merangkul pundakku sambil mendekatkan susunya yang sangat besar di bibirku dia berbisik padaku "kakak boleh menusuk vagina dan duburku".aku langsung melumat susu besar Arum dan memainkan pentil coklatnya dengan lidahku sementara tanganku bermain di memek tembemnya dan meremas pantatnya membuat Arum membuka pahanya dan mendesah
"ah.......kak......oh......."
"shh......ngentot.....aku......ah......"
"hmm......enak......kak......oh....."
rancaunya Arum,ku minta Arum tengkurap di meja makan dan ku angkat satu kakinya ke kursi dan ku arahkan rudalku ke duburnya,sebelum masuk Arum bicara padaku kalau dia masih perawan dan belum pernah ngentot sama sekali.aku tersenyum dan mulai menghujam dubur Arum,dia menjerit kecil saat burungku masuk duburnya hingga separuh batangnya dan ku pompa pelan agar Arum juga menikmati burungku bersarang di duburnya
"ah......sakit......oh......"
"shh......pelan.......kak......"
"oh......hmm.......ah......."
desahan Arum merasakan rudalku memompa duburnya,tanganku meraih susu besarnya dan mengangkatnya agar berdiri lalu tanganku memainkan vagina tembemnya,aku hanya mengusap vaginanya karena dia masih perawan,tubuh Arum bergoyang naik turun membuat rudalku keluar masuk duburnya,tubuhnya mengejang hebat membuat rudalku yang besar dan panjang ambas semua dalam dubur Arum dan cairan hangat keluar dari vaginanya membasahi tanganku,Arum telah orgasme.
Ku hentikan hujaman ku agar Arum bisa menikmati orgasmenya,setelah cairannya berhenti keluar aku kembali memompa dubur Arum dan memainkan vaginanya lagi,tanganku satunya meremas susu besar Arum dan memainkan pentilnya bergantian membuat Arum menggeliat dan menggoyang pantatnya
"ah......kak......oh......"
"shh.....sakit......ah......."
"hmm.....enak......ngentot......"
"oh.......kak......ah........"
rancau Arum ngelantur saat tubuh telanjangnya ku permainkan,kuciumi lehernya menuju pipi dan bibir manis Arum lalu kami saling melumat bibir dan beradu lidah penuh birahi
"hh......shh.....hh........"
"hmm.......hh........shh......."
desah Arum di dalam mulutku,aku makin cepat memompa dubur Arum dan memainkan vaginanya membuat Arum mendesah
"ah.......hmm.......oh......."
"shh......kak.......enak........."
"oh.......hmm........ah......."
tubuh Arum kembali mengejang hebat saat ku tekan kuat rudalku yang besar dan panjang ke duburnya hingga crot........crot..........crooott........... spermaku tumpah membasahi dubur Arum dan dia juga membasahi tanganku lagi dengan cairan kenikmatannya,kami orgasme bersama dengan hebat.setelah ku lepas burungku Arum sempat kesakitan karena duburnya baru pertama kali di masuki burung lelaki,Arum lemas dan duduk di pangkuanku setelah menahan sakit dan nikmat yang baru dia rasakan sambil mengatakan kalau dia ingin aku yang mengambil keperawanannya nanti,kami kembali memakai pakaian lalu aku menuju kamar Ayu dan Arum ke kamarnya,sampai di depan kamar Ayu berdiri melihat kami dan bertanya pada Arum tentang Arum yang masih perawan atau sudah ku renggut dan Arum menjawab jujur kalau dia masih perawan tapi aku menganal duburnya lalu Ayu mengajak Arum tidur bersama kami dengan telanjang bulat.
Ternyata Ayu tahu kalau Arum juga mencintaiku dan dia mau aku menjadi pacarnya dan juga pacar Arum,aku senang sekali mereka menjadi pacarku karena aku bisa merenggut keperawan Arum di depan Ayu.sejak malam itu setiap aku ingin ngentot mereka selalu melayaniku bergantian atau pun kami main bertiga.
Orang-orang bingung dan heran saat aku menikah dengan Ayu dan Arum,dan duduk di pelaminan bertiga.
Setiap aku berkencan dengan Ayu,Arum selalu ikut dengan kami dan Arum sering melihat kami berpelukan atau berciuman bibir,kadang dia juga melihat saat kami saling melumat bibir dan beradu lidah sambil tanganku masuk dalam baju Ayu dan meremas-remas susu Ayu saudara kembarnya.suatu malam aku menginap dirumah mereka karena ortu mereka keluar kota,aku dan Ayu masuk kamar lebih dulu setelah kami bertiga nonton tv,sampai di kamar aku dan Ayu saling melumat bibir dan beradu lidah,tanganku melepas baju dan bh Ayu lalu meremas susunya dengan gemas sedang Ayu melepas bajuku,bibirku turun menjelajahi leher dan susu besar Ayu dengan buas lidahku memainkan pentil pinknya yang mengeras sambil tanganku mencoba melepas celana dan cd Ayu,setelah Ayu telanjang bulat aku duduk di antara paha putih mulus Ayu sambil melepas celana dan kolorku aku melumat bibir vaginanya yang di hiasi jembut hitam lebat dan lidahku masuk menyusuri lubang vagina Ayu membuatnya menggeliat dan mendesah
"ah......kak.....oh......."
"shh......geli.......ah......."
"hmm.......enak........kak.......oh......."
rancau Ayu,tanganku meraih susu besarnya lalu meremas-remasnya dengan gemas dan memainkan pentilnya.bibirku naik menyusuri tubuh seksi Ayu menuju gunung kembarnya dan ku lumat serta kuhisap pentil pinknya,tangan Ayu meraih burungku dan mengarahkannya kelubang vagina basah miliknya dan langsung ku pompa dengan liar membuat pantatnya bergoyang liar merasakan hujaman burungku yang besar dan panjang
"ah.......hmm......oh......"
"shh........ngentot.......aku......."
"oh.....kak......hmm........ah......"
rancau mulut Ayu,kubalikkan tubuh Ayu untuk nungging lalu ku hujam lagi vaginanya,saat mencoba menganal dubur Ayu,dia menolak dan aku kembali memompa vaginanya dengan cepat membuat pantat Ayu bergoyang liar,tanganku meraih susu besar menggantung dan ku remas dengan gemas membuat Ayu mendesah
"ah......kak......oh....."
"shh......terus......ah....."
"hmm.........enak......kak......ah........."
tubuhnya bergetar dan mengejang hebat,cairan hangat keluar deras dari lubang vaginanya,dia telah orgasme.tubuhnya rebah di kasur dan ku balik karena aku belum orgasme tapi Ayu menolak sebab dia kecapekan dari tadi siang melayaniku ngentot.
Aku berbaring disebelah Ayu yang tertidur sambil memegang burungku yang masih tegang,aku bangun memakai celanaku dan keluar untuk minum,sampai di dapur Arum datang mengajakku ngobrol,dia cerita kalau tadi mengintip aku dan Ayu ngentot,aku menunduk malu mendengar ceritanya tapi aku kaget saat Arum bilang kalau dia ternyata mencintaiku seperti Ayu dan dia ingin membuktikannya padaku,dia berdiri dan menanggalkan gaun tidurnya yang ternyata dia tidak pakai pakaian dalam,buah dada Arum yang lebih besar dari milik Ayu di hiasi pentil coklat mengacung menantangku diatas perutnya yang gemuk dan vagina tembem tak berbulu di pangkal pahanya yang besar,burungku makin keras saat dia mendekatiku dan merangkul pundakku sambil mendekatkan susunya yang sangat besar di bibirku dia berbisik padaku "kakak boleh menusuk vagina dan duburku".aku langsung melumat susu besar Arum dan memainkan pentil coklatnya dengan lidahku sementara tanganku bermain di memek tembemnya dan meremas pantatnya membuat Arum membuka pahanya dan mendesah
"ah.......kak......oh......."
"shh......ngentot.....aku......ah......"
"hmm......enak......kak......oh....."
rancaunya Arum,ku minta Arum tengkurap di meja makan dan ku angkat satu kakinya ke kursi dan ku arahkan rudalku ke duburnya,sebelum masuk Arum bicara padaku kalau dia masih perawan dan belum pernah ngentot sama sekali.aku tersenyum dan mulai menghujam dubur Arum,dia menjerit kecil saat burungku masuk duburnya hingga separuh batangnya dan ku pompa pelan agar Arum juga menikmati burungku bersarang di duburnya
"ah......sakit......oh......"
"shh......pelan.......kak......"
"oh......hmm.......ah......."
desahan Arum merasakan rudalku memompa duburnya,tanganku meraih susu besarnya dan mengangkatnya agar berdiri lalu tanganku memainkan vagina tembemnya,aku hanya mengusap vaginanya karena dia masih perawan,tubuh Arum bergoyang naik turun membuat rudalku keluar masuk duburnya,tubuhnya mengejang hebat membuat rudalku yang besar dan panjang ambas semua dalam dubur Arum dan cairan hangat keluar dari vaginanya membasahi tanganku,Arum telah orgasme.
Ku hentikan hujaman ku agar Arum bisa menikmati orgasmenya,setelah cairannya berhenti keluar aku kembali memompa dubur Arum dan memainkan vaginanya lagi,tanganku satunya meremas susu besar Arum dan memainkan pentilnya bergantian membuat Arum menggeliat dan menggoyang pantatnya
"ah......kak......oh......"
"shh.....sakit......ah......."
"hmm.....enak......ngentot......"
"oh.......kak......ah........"
rancau Arum ngelantur saat tubuh telanjangnya ku permainkan,kuciumi lehernya menuju pipi dan bibir manis Arum lalu kami saling melumat bibir dan beradu lidah penuh birahi
"hh......shh.....hh........"
"hmm.......hh........shh......."
desah Arum di dalam mulutku,aku makin cepat memompa dubur Arum dan memainkan vaginanya membuat Arum mendesah
"ah.......hmm.......oh......."
"shh......kak.......enak........."
"oh.......hmm........ah......."
tubuh Arum kembali mengejang hebat saat ku tekan kuat rudalku yang besar dan panjang ke duburnya hingga crot........crot..........crooott........... spermaku tumpah membasahi dubur Arum dan dia juga membasahi tanganku lagi dengan cairan kenikmatannya,kami orgasme bersama dengan hebat.setelah ku lepas burungku Arum sempat kesakitan karena duburnya baru pertama kali di masuki burung lelaki,Arum lemas dan duduk di pangkuanku setelah menahan sakit dan nikmat yang baru dia rasakan sambil mengatakan kalau dia ingin aku yang mengambil keperawanannya nanti,kami kembali memakai pakaian lalu aku menuju kamar Ayu dan Arum ke kamarnya,sampai di depan kamar Ayu berdiri melihat kami dan bertanya pada Arum tentang Arum yang masih perawan atau sudah ku renggut dan Arum menjawab jujur kalau dia masih perawan tapi aku menganal duburnya lalu Ayu mengajak Arum tidur bersama kami dengan telanjang bulat.
Ternyata Ayu tahu kalau Arum juga mencintaiku dan dia mau aku menjadi pacarnya dan juga pacar Arum,aku senang sekali mereka menjadi pacarku karena aku bisa merenggut keperawan Arum di depan Ayu.sejak malam itu setiap aku ingin ngentot mereka selalu melayaniku bergantian atau pun kami main bertiga.
Orang-orang bingung dan heran saat aku menikah dengan Ayu dan Arum,dan duduk di pelaminan bertiga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar