Aku yang sedang libur kerja iseng-iseng mengantar istriku kesalon kecantikan untuk merawat wajah dan tubuhnya,selama menunggu istriku aku sempat ke kamar kecil untuk kencing,karena buru-buru aku salah masuk ternyata aku masuk toilet cewek,karena tidak tahan lagi aku langsung saja keluarkan burungku karena toilet sepi,saat kencing aku kaget saat tiba-tiba ada tangan lain memegang burungku,aku terpaksa diam karena masih keluar air kencingku hanya menoleh ke orang itu,seorang wanita cantik dan seksi sedang mengocok lembut burungku yang menangis mengeluarkan air banyak sekali hingga berhenti dan berdiri tegak dengan bangga merasakan belaian tangan lembut dari seorang wanita cantik dan seksi yang memelukku dari belakang.
Nama wanita itu adalah Irma,dia pemilik salon kecantikan ini,dia tersenyum saat burungku berdiri tegak dengan kokoh,besar dan panjang,di tariknya burungku kedekat pintu utama toilet agar aku mengikutinya lalu menguncinya dan mendorongku agar bersandar,setelah itu dia jongkok dan nikmatnya
mengoral burungku dengan buas,bibir seksinya benar-benar sangat liar saat melumat dan menghisap batangku yang besar dan panjang,lidahnya menjilati dua telurku hingga kepala rudalku seolah ingin masuk di lubang kecil di ujung kepalanya
"ah.......shh........oh......."
"hmm........oh.......shh......."
"oh..........hmm........ah......"
desahku merasakan permaina lidah dan bibir Irma,ku angkat tubuhnya agar berdiri dan ganti ku balik tubuhnya bersandar,ku sibak rok mini dan ku tarik cd nya hingga lepas,kuangkat satu kakinya di pundakku dan ku benamkan wajaku di vagina Irma yang tembem dan tak berbulu di dalm roknya,kulumat bibir vagina tembem Irma untuk menyusupkan lidahku dalan lubangnya yang hangat,tubuhnya menggeliat liar dan mendesah penuh birahi
"oh.......hmm.......ah......"
"shh......hebat.......oh......"
"ah.......terus........shh......"
"hmm.......nikmat........ah.......",pantatnya bergoyang-goyang menikmati sentuhan bibir dan lidahku,tanganku masuk dalam baju dan bh Irma lalu meraih susu besarnya dan meremas-remasnya dengan gemas,tangan Irma melepas kancing bajunya sendiri serta bh nya lalu menjambak rambutku untuk naik menyusuri tubuh montoknya,begitu bibirku singgah di gunung kenbarnya langsung kulumat dan kuhisap pentil coklat yang mengeras di ujung susunya,tangan Irma meraih rudalku yang besar dan panjang lalu di arahkan ke lubang vagina basahnya hingga kepala rudalku masuk kemudian ku pompa lubang nikmatnya
"ah........hmm......oh......."
"shh.......panjang.........ah......"
"hmm......nikmat.........oh......"
rancaunya merasakan rudalku menyentuh dasar lubang rahimnya,pantat dan susu besarnya bergoyang mengikuti gerakan hujaman rudalku,tanganku meremas dua susu besarnya dengan gemas dan bibir kami saling melumat dan beradu lidah penuh birahi
"hh.........shh.......hh......"
"hmm.......hh.......shh......."
desahan bibir Irma begitu terasa di dalam mulutku,ku hentikan permainanku dan balik tubuh indah Irma untuk nungging lalu kembali kupompa vagina basahnya dari belakang,ku remas pantat bahenolnya dan ku masukkan jariku ke dubur Irma yang sempit membuatnya menggeliat liar dan mendesah
"ah........shh.....oh......."
"hmm......enak.......dasar......."
"oh........pantat.........ah......"
rancaunya tak karuan saat ku pompa dan ku kocok vagina dan duburnya,satu tanganku meraih susu besar menggantung dan ku remas dengan gemas serta memainkan pentilnya bergantian,setelah ku rasa burungku cukup basah ku cabut dari vagina Irma dan ku arahkan ke duburnya,Irma menjerit kecil saat separuh rudalku masuk dan memompa lubang pantatnya,ku dekap tubuh Irma dan kupeluk dari belakang hingga berdiri dan bersandar di dadaku lalu tanganku meraih vaginanya dan mengocoknya dengan dua jariku
"ah........nakal.......oh......"
"shh.......pintar........ah......"
"hmm.......ngentot.........aku........"
"oh........nikma......ah........"
rancau bibirnya merasakan permainanku,tubuhnya menggeliat dan pantatnya bergoyang liar membuat rudalku yang besar dan panjang makin dalam masuk dan memompa duburnya,susu besar bergoyang bebas di dadanya dan kuremas dengan gemas,bibir menyusuri punggung dan leher jenjang Irma hingga pipi merah meronanya
"ah........hmm......oh......."
"shh.......ngentot........enak......"
"hmm......besar.......panjang.......ah...."
"oh.....nikmat......ah......"
bibirnya makin liar merancau saat rudalku terbenam semua dalam dubur dan memompanya serta jariku yang terus mengocok vaginanya yang basah dan berlendir,ku lepas rudalku dari dubur Irma dan kembali memompa vaginanya yang hangat dan basah membuat tubuhnya makin hebat menggeliat dan mendesah
"ah........terus......oh......"
"hmm.....ngentot........ah......."
"shh......nikmat.......hmm......"
"oh.........aku........shh.......ah........"
tubuhnya mengejang hebat saat rudalku kutekan kuat dalam vaginanya membuat vaginanya menjepit dan menghisap kuat rudalku hingga crot.....croot.........croot........... air maniku tumpah dalam dasar lubang senggamanya yang hangat dan nikmat dan cairan hangat keluar deras dari vagina Irma membasahi rudalku,kami orgasme hebat bersama di toilet salon kecantikan Irma,kami saling melumat bibir dan beradu lidah menikmati sisa-sisa orgasme kami dan setelah rudalku lemas kulepas dari dalam lubang kenikmatan Irma,cairan kenikmatan kami bercampur dan menetes kelantai karena vagina Irma tidak mampu menampung semua cairan kami,kami membersihkan diri dan merapikan pakaian kami kembali lalu keluar seolah tidak terjadi apa-apa di toilet tadi,setelah istriku selesai perawatan wajah dan tubuhnya kami pun kembali pulang.
Sejak itu setiap aku mengantar istriku ke salon kecantikan Irma,dia selalu mencari cara untuk bisa ngentot lagi denganku tanpa di curigai siapapun termasuk istriku.
Nama wanita itu adalah Irma,dia pemilik salon kecantikan ini,dia tersenyum saat burungku berdiri tegak dengan kokoh,besar dan panjang,di tariknya burungku kedekat pintu utama toilet agar aku mengikutinya lalu menguncinya dan mendorongku agar bersandar,setelah itu dia jongkok dan nikmatnya
mengoral burungku dengan buas,bibir seksinya benar-benar sangat liar saat melumat dan menghisap batangku yang besar dan panjang,lidahnya menjilati dua telurku hingga kepala rudalku seolah ingin masuk di lubang kecil di ujung kepalanya
"ah.......shh........oh......."
"hmm........oh.......shh......."
"oh..........hmm........ah......"
desahku merasakan permaina lidah dan bibir Irma,ku angkat tubuhnya agar berdiri dan ganti ku balik tubuhnya bersandar,ku sibak rok mini dan ku tarik cd nya hingga lepas,kuangkat satu kakinya di pundakku dan ku benamkan wajaku di vagina Irma yang tembem dan tak berbulu di dalm roknya,kulumat bibir vagina tembem Irma untuk menyusupkan lidahku dalan lubangnya yang hangat,tubuhnya menggeliat liar dan mendesah penuh birahi
"oh.......hmm.......ah......"
"shh......hebat.......oh......"
"ah.......terus........shh......"
"hmm.......nikmat........ah.......",pantatnya bergoyang-goyang menikmati sentuhan bibir dan lidahku,tanganku masuk dalam baju dan bh Irma lalu meraih susu besarnya dan meremas-remasnya dengan gemas,tangan Irma melepas kancing bajunya sendiri serta bh nya lalu menjambak rambutku untuk naik menyusuri tubuh montoknya,begitu bibirku singgah di gunung kenbarnya langsung kulumat dan kuhisap pentil coklat yang mengeras di ujung susunya,tangan Irma meraih rudalku yang besar dan panjang lalu di arahkan ke lubang vagina basahnya hingga kepala rudalku masuk kemudian ku pompa lubang nikmatnya
"ah........hmm......oh......."
"shh.......panjang.........ah......"
"hmm......nikmat.........oh......"
rancaunya merasakan rudalku menyentuh dasar lubang rahimnya,pantat dan susu besarnya bergoyang mengikuti gerakan hujaman rudalku,tanganku meremas dua susu besarnya dengan gemas dan bibir kami saling melumat dan beradu lidah penuh birahi
"hh.........shh.......hh......"
"hmm.......hh.......shh......."
desahan bibir Irma begitu terasa di dalam mulutku,ku hentikan permainanku dan balik tubuh indah Irma untuk nungging lalu kembali kupompa vagina basahnya dari belakang,ku remas pantat bahenolnya dan ku masukkan jariku ke dubur Irma yang sempit membuatnya menggeliat liar dan mendesah
"ah........shh.....oh......."
"hmm......enak.......dasar......."
"oh........pantat.........ah......"
rancaunya tak karuan saat ku pompa dan ku kocok vagina dan duburnya,satu tanganku meraih susu besar menggantung dan ku remas dengan gemas serta memainkan pentilnya bergantian,setelah ku rasa burungku cukup basah ku cabut dari vagina Irma dan ku arahkan ke duburnya,Irma menjerit kecil saat separuh rudalku masuk dan memompa lubang pantatnya,ku dekap tubuh Irma dan kupeluk dari belakang hingga berdiri dan bersandar di dadaku lalu tanganku meraih vaginanya dan mengocoknya dengan dua jariku
"ah........nakal.......oh......"
"shh.......pintar........ah......"
"hmm.......ngentot.........aku........"
"oh........nikma......ah........"
rancau bibirnya merasakan permainanku,tubuhnya menggeliat dan pantatnya bergoyang liar membuat rudalku yang besar dan panjang makin dalam masuk dan memompa duburnya,susu besar bergoyang bebas di dadanya dan kuremas dengan gemas,bibir menyusuri punggung dan leher jenjang Irma hingga pipi merah meronanya
"ah........hmm......oh......."
"shh.......ngentot........enak......"
"hmm......besar.......panjang.......ah...."
"oh.....nikmat......ah......"
bibirnya makin liar merancau saat rudalku terbenam semua dalam dubur dan memompanya serta jariku yang terus mengocok vaginanya yang basah dan berlendir,ku lepas rudalku dari dubur Irma dan kembali memompa vaginanya yang hangat dan basah membuat tubuhnya makin hebat menggeliat dan mendesah
"ah........terus......oh......"
"hmm.....ngentot........ah......."
"shh......nikmat.......hmm......"
"oh.........aku........shh.......ah........"
tubuhnya mengejang hebat saat rudalku kutekan kuat dalam vaginanya membuat vaginanya menjepit dan menghisap kuat rudalku hingga crot.....croot.........croot........... air maniku tumpah dalam dasar lubang senggamanya yang hangat dan nikmat dan cairan hangat keluar deras dari vagina Irma membasahi rudalku,kami orgasme hebat bersama di toilet salon kecantikan Irma,kami saling melumat bibir dan beradu lidah menikmati sisa-sisa orgasme kami dan setelah rudalku lemas kulepas dari dalam lubang kenikmatan Irma,cairan kenikmatan kami bercampur dan menetes kelantai karena vagina Irma tidak mampu menampung semua cairan kami,kami membersihkan diri dan merapikan pakaian kami kembali lalu keluar seolah tidak terjadi apa-apa di toilet tadi,setelah istriku selesai perawatan wajah dan tubuhnya kami pun kembali pulang.
Sejak itu setiap aku mengantar istriku ke salon kecantikan Irma,dia selalu mencari cara untuk bisa ngentot lagi denganku tanpa di curigai siapapun termasuk istriku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar