Aku adalah karyawan yang mengurus sawah pak lurah,namanya pak wahyudi,orangnya baik dan juga sabar,aku sudah lama kerja pada beliau bahkan sebelum dia menjabat jadi lurah.setiap pagi aku datang kerumahnya untuk mengambil peralatan kerja dan sore hari aku kembali untuk mengembalikan dan menyimpan peralatannya,berbeda dengan pak wahyudi,istrinya setiap hari selalu memarahiku,namanya bu sari,orang agak gemuk tapi montok,dia sering memakiku seenaknya padahal selama ini aku selalu berusaha dengan baik,bahkan setiap tanaman yang kurawat selalu menghasilkan.sebenarnya aku tidak tahan tapi cuma ini pekerjaan yang ada untukku didesa.maklum aku tidak pernah sekolah karena tidak ada biaya.
Suatu sore saat akan menyimpan peralatan kerja bu sari memarahiku karena penyemprot obat yang rusak waktu ku pakai kerja tadi,dia memakiku seenaknya hingga membuatku geram saat ia menyebut-nyebut nama orang tuaku saat memarahiku,tapi aku diam saja dan langsung pulang setelah selesai menyimpan semua peralatanku.malam itu aku tidak bisa tidur karena masih teringat dengan makian bu sari,aku begitu dendam dengan bu sari karena setiap hari dia memakiku seenaknya ,padahal aku selalu bekerja dengan baik dan selalu tepat waktu.
Pagi hari aku terlambat datang karena bangun kesiangan,pukul 8 aku baru tiba dan saat akan mengambil peralatan di gudang belakang bu sari mengikutiku sambil terus memakiku,aku yang tidak tahan lagi dengan makiannya langsung menarik bu sari hingga jatuh dan menutup pintu gudang,aku berniat memperkosa bu sari agar setelah ku perkosa dia tidak berani memakiku dengan ancaman akan kubertahu seluruh penduduk kalau bu sari pernah telanjang di depanku,bu sari makin menjadi makiannya saat ku robek pakaiannya dan kutelanjangi,ku ambil cd bu sari dan ku sumbat mulutnya,bu sari tidak bisa melawan tubuhku yang kekar berotot ketika mencoba melawan,setelah bu sari telanjang ku tarik dia keatas tumpukan karung padi dan langsung mulai kujelajahi seluruh tubuhnya,kuremas-remas kedua susunya yang super besar dan kulumat serta kuhisap puting kitamnya dengan buas,bu sari terus meronta mencoba lepas hingga akhirnya dia pasrah dan mulai menikmati perkosaanku saat aku membuka kedua pahanya dan melumat serta menghisap bibir vaginanya yang di lindungi jembut lebatnya seperti adegan film yang kutonton di hp teman-temanku.tubuh bu sari menggeliat merasakan permainan jariku di itilnya dan lidahku dilubang vaginanya,tangan bu sari melepas cd di mulutnya dan pindah mencrengkam karung alasnya berbaring
"ah........dasar........shh......."
"oh..........enak...........hmm......"
"shh.......bajingan...........ah....."
"hmm.........geli........oh........ah......"
rancau mulutnya lirih tidak karuan ingin memakiku tapi juga menikmati permainanku.bu sari tidak berteriak lagi setelah birahi bangkit merasakan vaginanya yang mulai basah oleh air liur dari lidahku yang menjilati lubang vagina tembemnya.
Sambil terus melumat vagina bu sari aku melepas pakaianku hingga telanjang lalu naik menindih tubuh bu sari dan mengarahkan burungku kelubang vagina basahnya,dengan sekali tekan burungku yang besar dan panjang masuk lubang hangat dan lunak bu sari,tubuh bu sari makin menggeliat liar saat kugoyang pantatku membuat burungku keluar masuk dalam lubang vaginanya
"shh........ah........"
"oh.........enak.........ah....."
"hmm.........terus.........oh......"
"ah...........hmm.......oh........ah......."
desahan bu sari penuh birahi hingga tubuhnya mengejang dan dia orgasme.aku mencabut burungku dan membalikkan tubuhnya,kuangkat pantatnya dan langsung kuhujam kembali vagina bu sari dari belakang sambil sekali meremas dan penampar pantat bu sari yang besar dan bahenol,bu sari mengoyang pantatnya membuat burungku terasa nikmat keluar masuk dalam lubang vaginanya
"oh......kamu.......ah....."
"shh.......liar........oh........"
"hmm.......enak...........ah......."
"ah..........hmm.........oh........"
rancau bu sari merasakan hujaman burungku dari belakang,tanganku meraih susunya yang super besar dan meremas-remasnya dari belakang.aku berhenti mengoyang bu sari kemudian mengangkat bu sari agar berdiri dan kusandarkan di tembok gudang,kuangkat satu kaki ke atas karung padi membuat bibir vaginanya terbuka dan kembali ku ku hujam lubang vagina basahnya penuh birahi,tanganku meremas kedua susu super besar dan memainkan pentil hitam sebesar kelereng yang mengeras,ku lumat bibir bu sari dan dia membalas lumatanku dengan buas sambil lidah kami beradu
"hh.......shhm.......hh......"
"hmm......hh........"
desahannya begitu terasa di mulutku,bu sari menggoyang pantat besarnya mengimbangi hujaman burungku membuatku makin liar menyetubuhi istri pak lurah yang sedang dilanda birahi.tubuhnya kembali mengejang hebat dan vaginanya berdenyut-denyut menghisap burungku dengan kuat dan crot.....crot......croot....... air maniku membasahi lubang rahim bu sari disertai cairan kenikmatan bu sari yang juga keluar begitu deras membasahi burungku.kami mencapai orgasme bersama,kami saling melumat bibir dan beradu lidah menikmati orgasme hebat kami.saat aku ingin melepas pelukan dan juga burungku bu sari mendekapku kuat dan balik berkata mengancamku
Bu sari :"awas...mulai hari ini kamu harus berangkat pagi-pagi sekali,terus jam 9 pagi kamu harus cepat pulang".
Aku :"kenapa bu?".
Bu sari:"kamu harus memperkosaku saat suamiku masih di kantor kelurahan,jika tidak aku akan memecatmu".
Aku :"iya bu".
dan kami pun kembali bersetubuh hingga bu sari benar-benar puas merasakan burung besar dan panjangku mengaduk-aduk vagina tembemnya.setelah puas bu sari masuk rumah dalam keadaan telanjang karena pakaiannya hancur kurobek-robek saat memperkosanya tadi.
Sejak itu hampir setiap hari saat aku pulang dari sawah bu sari sudah menungguku di gudang dalam keadaan telanjang dan mengangkang siap di entot,bu sari juga menaikan gajiku.saat ada suaminya bu sari berpura-pura memarahiku seperti biasa agar tidak curiga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar