Pagi ini aku berangkat menjemput Mita karena kami sudah janjian pergi ke tempat wisata di air terjun bersama,Mita adalah pacarku,dia kelas 1 SMA dan kami baru jadian 2 minggu yang lalu.Dengan motor aku memboncengnya menelusuri jalan pegunungan yang asri dengan romantis,di pejalanan Mita memelukku erat membuat buah dadanya yang besar menempel dan menekan punggungku memberi sensasi yang membuat adikku bangun dari tidurnya.Setelah sampai kami berjalan menikmati indahnya air terjun yang memberi hawa sejuk di tubuh,mungkin karena bukan hari libur nasional membuat tempat wisata ini jarang pengunjung,setelah puas bercengkrama aku pun mengajaknya mandi dan setelah ganti pakaian kami pun mandi.
Burungku makin tegang saat melihat T-sirt putih yang dipakainya basah memperlihatkan tubuhnya seolah bugil dengan bh hitam menopang besarnya susu di dada Mita dan G-string kuning basah memperlihatkan bentuk bibir vaginanya yang tembem.di bawah derasnya air terjun yang sejuk aku menarik tubuh Mita dan mulai meremas susunya saat tersandar di dinding batu yang ada di balik air yang jatuh menutupi kami,aku melumat bibirnya yang seksi,sepertinya dia mencoba menolak tapi saat tanganku menyentuh vaginanya dari balik G-string dia mulai terbawa birahi kala jari-jariku bermain di itil dan bibir vaginanya,bibinya mulai membalas lumatan bibirku dan kami beradu lidah,satu tanganku mengangkat T-sirt dan bh basahnya lalu kuremas susu besar dan melumat pentil coklatnya membuat Mita mendesah
"shh.......geli........ah......"
"hmm.......enak.........kak......."
"oh........shh........ah........."
sambil melumat susu dan pentilnya aku menurunkan G-string dan mengeluarkan burungku yang tegang dan menyentuh memek tembemnya,aku menggoyang pantatku membuat kepala burungku menggesek bibir vaginanya mencari lubang kenikmatan di pangkal paha Mita
"ah.........kak........shh......."
"hmm..........enak.........oh......."
"shh.........terus..........ah......."
desah Mita.Tangannya meraih burungku yang besarnya berdiameter 5 cm dan panjangnya 19 cm lalu mengarahkannya masuk kelubang vaginanya,setelah kepala burungku masuk aku mulai memompa lubang vagina yang hangat dan nikmat Mita,pantatnya bergoyang merasakan burungku keluar masuk memek tembemnya dan dia mendesah liar
"ah........hmm......oh......."
"shh.........ngentot..........ah......."
"hmm.........nikmat........kak......"
"oh.........shh........ah....."
tanganku meremas-remas kedua susu besar dan memainkan pentilnya yang mengeras sambil ku lihat wajah sange Mita saat ku entot.Tangan Mita merangkul pundakku dan terus menggoyang pantatnya menikmati burungku yang keluar masuk vaginanya makin cepat dan bibirnya liar mendesah
"ah........shh........oh........"
"hmm.........nikmat.........ngentot......"
"oh........terus.........shh........".
dibawah guyuran air terjun yang sejuk aku memompa vagina Mita yang hangat dan nikmat dengan penuh semangat dan Mita menikmati setiap moment gesekan burungku di dalam lubang vaginanya,kami terbuai sensasi ngentot yang begitu luar biasa hingga membuatku tak sanggup lagi menahan dorongan kuat dari konakku dan kutekan kuat burungku kelubang vagina Mita membuat tubuhnya mengejang dan pantatnya bergetar hingga dinding vaginanya menjepit kuat burungku dan crot.......crot...........croot.......... air maniku menyemprot lubang terdalam vagina Mita berkali-kali dan kurasakan cairan kenikmatannya mengalir deras membasahi burungku bercampur jadi satu dan keluar ikut hanyut bersama air yang mengalir.Setelah puas aku meminta Mita menggunakan baju yang kupakai agar tidak terlihat warna pentilnya lalu kami keluar dari balik air terjun untuk mandi lalu pulang.
Mita sangat senang bisa merasakan hujaman burungku yang besar dan panjang,sejak hari itu di saat ada kesempatan aku dan Mita sering ngentot dengan penuh sensasi.
loading...
Burungku makin tegang saat melihat T-sirt putih yang dipakainya basah memperlihatkan tubuhnya seolah bugil dengan bh hitam menopang besarnya susu di dada Mita dan G-string kuning basah memperlihatkan bentuk bibir vaginanya yang tembem.di bawah derasnya air terjun yang sejuk aku menarik tubuh Mita dan mulai meremas susunya saat tersandar di dinding batu yang ada di balik air yang jatuh menutupi kami,aku melumat bibirnya yang seksi,sepertinya dia mencoba menolak tapi saat tanganku menyentuh vaginanya dari balik G-string dia mulai terbawa birahi kala jari-jariku bermain di itil dan bibir vaginanya,bibinya mulai membalas lumatan bibirku dan kami beradu lidah,satu tanganku mengangkat T-sirt dan bh basahnya lalu kuremas susu besar dan melumat pentil coklatnya membuat Mita mendesah
"shh.......geli........ah......"
"hmm.......enak.........kak......."
"oh........shh........ah........."
sambil melumat susu dan pentilnya aku menurunkan G-string dan mengeluarkan burungku yang tegang dan menyentuh memek tembemnya,aku menggoyang pantatku membuat kepala burungku menggesek bibir vaginanya mencari lubang kenikmatan di pangkal paha Mita
"ah.........kak........shh......."
"hmm..........enak.........oh......."
"shh.........terus..........ah......."
desah Mita.Tangannya meraih burungku yang besarnya berdiameter 5 cm dan panjangnya 19 cm lalu mengarahkannya masuk kelubang vaginanya,setelah kepala burungku masuk aku mulai memompa lubang vagina yang hangat dan nikmat Mita,pantatnya bergoyang merasakan burungku keluar masuk memek tembemnya dan dia mendesah liar
"ah........hmm......oh......."
"shh.........ngentot..........ah......."
"hmm.........nikmat........kak......"
"oh.........shh........ah....."
tanganku meremas-remas kedua susu besar dan memainkan pentilnya yang mengeras sambil ku lihat wajah sange Mita saat ku entot.Tangan Mita merangkul pundakku dan terus menggoyang pantatnya menikmati burungku yang keluar masuk vaginanya makin cepat dan bibirnya liar mendesah
"ah........shh........oh........"
"hmm.........nikmat.........ngentot......"
"oh........terus.........shh........".
dibawah guyuran air terjun yang sejuk aku memompa vagina Mita yang hangat dan nikmat dengan penuh semangat dan Mita menikmati setiap moment gesekan burungku di dalam lubang vaginanya,kami terbuai sensasi ngentot yang begitu luar biasa hingga membuatku tak sanggup lagi menahan dorongan kuat dari konakku dan kutekan kuat burungku kelubang vagina Mita membuat tubuhnya mengejang dan pantatnya bergetar hingga dinding vaginanya menjepit kuat burungku dan crot.......crot...........croot.......... air maniku menyemprot lubang terdalam vagina Mita berkali-kali dan kurasakan cairan kenikmatannya mengalir deras membasahi burungku bercampur jadi satu dan keluar ikut hanyut bersama air yang mengalir.Setelah puas aku meminta Mita menggunakan baju yang kupakai agar tidak terlihat warna pentilnya lalu kami keluar dari balik air terjun untuk mandi lalu pulang.
Mita sangat senang bisa merasakan hujaman burungku yang besar dan panjang,sejak hari itu di saat ada kesempatan aku dan Mita sering ngentot dengan penuh sensasi.