Kusetubuhi abg montok dan kugangbang bersama pacarnya


Setiap hari minggu pagi seperti biasa setelah menyiapkan peralatan pancing dan perbekalan aku berangkat menyusuri menyusuri hutan untuk pergi kedanau tempat yang nyaman untuk bersantai sambil memancing,setibanya ditempat favoritku yang sunyi dan tersembunyi karena aku memancing di danau pinggir hutan yang agak jauh dari danau yang dijadikan tempat wisata.Pagi ini setelah seperti biasa setelah sampai tujuanki aku langsung melempar mata pancingku untuk mulai memancing dan seperti kebiasaanku walau sendiri aku selalu berteriak "mancing mania mantap" saat melempar mata kail,kurang lebih sekitar 1 jam aku duduk menanti ikan menyambar umpanku terdengar suara orang sedang berbincang-bincang di dekat pohon besar yang tidak jauh dai tempatku,karena merasa heran dengan suara laki-laki dan perempuan berbincang aku mendenarkannya dengan seksama tapi tidak lama perbincangan mereka berhenti dan kudengar suara desahan yang membuatku makin curiga hingga aku berjalan sembunyi-sembunyi menuju arah suara itu,sampai disana kulihat ada sepasang kekasih muda-mudi yang sedang bugil dan bercinta dibawah pohon,kalau dari wajah dan perawkan mereka sepertinya mereka masih berusia antara 14 sampai 17 tahunan,tidak menyia-nyiakan kesempatan aku pun merekam perbuatan mereka hingga aku ikut terbawa birahi menyaksikan adegan ngentot sepasang abg itu,aku berjalan mendekati mereka sambil terus merekan aksi mereka hingga akhirnya mereka sadar ada orang lain sedang berdiri dan merekam perbuatan mereka hingga mereka berhenti dan mencoba menutupi tubuh bugil mereka karena telah ketahuan,

Aku :"wah...enah ya ngentot".

Abg :"apa yang abang lakukan disini?".

Aku :"merekam kalianlah".

Abg :"jangan bang".

Aku :"sudah terlambat".

Abg :"ampun bang jangan direkam".

aku memperhatikan tubuh abg cewek yang bugil terlihat montok dan menggoda untuk dijamah,

Aku :"siapa nama kamu?".

Abg :"Nisa bang".

Aku :"dan kamu?".

Abg :"Adi bang".

Aku :"apa kalian ingin aku menghapus video rekaman kalian?".

Nisa :"iya bang,tolong jangan disebarin".

Adi :"iya bang tolong".

Aku :"baiklah tapi melihat kalian ngentot tadi kontolku tegang".

Nisa :"ampun bang jangan".

Aku :"Adi boleh nggak ku entot pacarmu?".

Adi :"jangan bang".

Aku :"ya udah videonya nggak jadi kuhapus dan akan kupanggil teman-temanku".

aku membohongi mereka padahal aku hanya sendirian,

Adi :"ampun bang,jangan...".

Nisa :"jangan panggil orang lain bang,malu dilihat orang banyak bang".

Aku :"pilih mana kuentot pacarmu atau pacarmu di entot bareng-bareng sama teman-temanku?".


mereka diam sambil Nisa mulai menangis dan berbisik-bisik pada Adi,akhirnya Adi mengiyakan keinginanku untuk menikmati pacarnya walau Nisa tidak menyetujuinya.
   Aku menyuruh Adi untuk duduk didekat motornya sedang kusuruh Nisa berbaring terlentang dan mengangkangkan kakinya sambil kulepas celanaku untuk mengeluarkan burungku yang tegang,Nisa menangis sambil mencoba menghindar saat kuarahkan burungku kelubang vaginanya membuatku jengkel,

Aku :"baiklah kupanggil saja teman-temanku kalau kamu menghindar terus".

Nisa :"jangan bang,iya bang aku akan menurut".

Aku :"sekarang pegang burungku dan masukkan kememek kamu".

dia pun menuruti perkataanku,sambil masil menangis tangannya meraih burungku,sepertinya dia kaget saat tangannya menyentuh burungku yang tegang lebih besar dan panjang dari pacarnya tapi akhirnya dia pun mengarahkan burungku kelubang vaginanya hingga kepalanya masuk dan kutekan pelan membuat Nisa menggeliat merasakan burung masuk dan mulai memompa vaginanya,tangisan Nisa mulai mereda dan berubah menjadi desahan saat aku memompa vaginanya yang bersih tak berbulu,wajahnya mulai memerah dan terlihat sange menikmati burungku keluar masuk dilubang vaginanya yang sempit dan nikmat,pantatnya mulai bergoyang mengikuti irama goyanganku,
"ah........shhh.......oh........"
"hmmm........pelan........bang........"
"oh........memekku.........sakit........"
"shhh........geli.........ah.........."
rancau abg montok yang sedang kuentot,tidak lama tubuhnya mengejang dan bergetar karena orgasme dan cairan hangat keluar dari lubang vaginanya membasahi burungku.Setelah Nisa orgasme aku menyuruhnya untuk nungging dan kembali kupompa vaginanya dari belakang membuat abg montok yang kuentot ini mendesah agak keras,aku memanggil Adi dan kusuruh dia menyumbat mulut pacarnya dengan burungnya kini Nisa sedang mengulum burung pacarnya dan vaginanya kupompa penuh birahi,
"ah.........memekmu.........enak........"
"shhh..........sempit.........Nisa........."
"oh.........goyang.........sayang........"
"hmmm.........nikmat.........ah............"
desahku,tanganku meremas pantat bahenol abg montok yang kuentot dan pindah meremas susu mengkalnya yang ranum sambil kulihat Nisa mengulum burung pacarnya dengan buas,Nisa begitu menikmati permainanku hingga tanpa dia sadari kalau dia sedang digangbang,Adi yang tadinya takut padaku pun kini mulai menikmati kuluman bibir manis abg montok yang tidak lain adalah pacarnya dan mulai menggoyang pantatnya maju mundur hingga burungnya keluar masuk dimulut Nisa,aku mulai mempercepat goyanganku membuat desahan Nisa terdengar lirih karena tersumbat burung Adi,
"hh........hmmm........hh........"
"shhh.........hhh.........hmmm......."
"hhh........shhh.......hhh........."
tanganku tak henti menyusuri tubuh montok Nisa dan meremas-remas susunya yang ranum sedang Adi memegang kepala Nisa agar burungnya tidak lepas dari mulut pacarnya yang sedang kami gangbang,terasa dorongan yang kuar ingin keluar dari tubuhku hingga kutekan kuat burungku kedalam vagina Nisa dan croot..........croot..........crooott........... spermaku tumpah dilubang rahim abg montok yang ku gangbang di bawah pohon bersama pacarnya,kulihat Adi juga orgasme karena mulut Nisa mengeluarkan sperma dan tubuh Nisa juga bergetar hebat yanga berarti kami terlah orgame bersamaan dengan hebat di bawah pohon yang hijau dan rindang,tubuh kami lemas hingga aku yang memeluk Nisa rebah bersama di atas pakaian mereka yang menjadi alas kami sedang Adi terduduk penuh kepuasan sambil melihat aku dan Nisa berpelukan.


    Setelah tenagaku kembali aku pun bangun dan membersihkan burungku deng cd putih milik Nisa lalu merapikan lagi celanaku sedang Adi dan Nisa pun mulai memakai pakaian mereka lagi,sebelum aku meninggalkan mereka aku berbicara sebentar pada Adi dan Nisa,

Aku :"lain kali kalau pengen ngentot mending dirumah atau di hotel ya".

Adi dan Nisa :"iya bang".

Aku :"untung cuma aku yang tahu,coba kalau teman-temanku pasti sudah dipanggil yang lainnya".

mereka hanya diam sambil mengangguk,

Aku :"cepatlah pergi dari sini sebelum ada yang mencariku".

Adi :"iya bang,ayo Nis kita pergi".

Nisa :"iya kak".

mereka pun pergi dan aku kembali untuk memancing,sambil menunggu umpan di sambar ikan aku ketawa sendiri saat ingat kejadian yang baru kualami,ingat saat Adi dan Nisa begitu mudahnya percaya kalau aku tidak sendirian ditempat itu,aku juga merasa senang bisa menikmati tubuh montok Nisa dan juga vaginanya yang sempit dan nikmat hingga akhirnya setelah sore hari dan ikan yang kudapat sudah lumayan banyak akun pulang agar ikan hasilku memancing bisa dimasak istriku.