Ngentot dengan wulan disaksikan banyak teman

   Aku adalah seorang siswa kelas 2 SMP yang kutu buku dan sering di kerjai teman-temanku,setiap hari di sekolah aku sering di permainkan oleh mereka yang tidak suka denganku walau mereka sering menyuruhku mengerjakan PR mereka.
   Hari ini aku di bawa beberapa siswa perempuan yang sering mengerjaiku ke gudang penyimpanan di belakang sekolah,sesampainya disana kulihat ada beberapa siswa perempuan lain yang telah menunggu kami dan ada seorang siswa perempuan yang sedang menangis karena ditelanjangi oleh mereka,namanya Wulan,dia lumayan cantik dan juga seksi,dari pembicaraan mereka aku tahu Wulan di siksa dan ditelanjangi karena di anggap ingin merebut pacar Serly yang menjadi ketua dari kelompoknya,setelah pintu gudang ditutup Serly meminta beberapa temannya untuk memegang Wulan agar berbaring mengangkang diatas meja,tubuh wulan yang bugil terlihat begitu indah,buah dadanya yang besar dihiasi pentil warna pink yang kecil diujungnya dan vaginanya yang tembem dan bersih tak berbulu membuat burungku ingin bangun tapi terasa berat karena takut di kelilingi banyak siswi yang selalu mempermainkanku,setelah Wulan mengangkang di depanku,Serly menyuruh temannya yang bernama Putri dan Rina untuk melepas celanaku,aku mencoba melawan tapi beberapa temannya memegangiku hingga akhirnya burungku berhasil dikeluarkan oleh Putri,melihat burungku yang masih lemas Serly menyuruh Putri dan Rina membuat burungku tegang,aku merasakan geli dan juga nikmat saat bibir manis Putri dan Rina bergantian mengoral burungku,hisapan dan jilatan lidah mereka membuatku menggeliat dan mendesah,
"ah........ja.......jangan.......oh......."
"shh........geli.........ah..........."
"oh........hmm.........ah.........."
mereka makin lahap saat burungku tegang menjadi besar dan panjang,bahkan beberapa siswi lain ada yang ikut mengulum burungku setelah tahu burungku besar dan panjang saat tegang,para siswi yang berada diruang itu terpana melihat burungku,setelah burungku tegang dan mengeras Serly menyuruh mereka berhenti dan melihat burungku lalu memegangnya,dia menuntunku menuju Wulan yang berbaring mengangkang sambil menangis dan mengarahkan burungku kelubang vaginanya,putri membuka Bibir vagina Wulan dan Rina memegang pantatku dari belakang,setelah kepala burungku masuk Rina menekan pantatku hingga burungku masuk kelubang vagina Wulan membuat Wulan menggeliat dan meronta merasakan burungku bersarang di dalam vaginanya,lalu Rina dengan paksa menarik dan mendorong pantatku membuat burungku keluar masuk dilubang vagina Wulan hingga dia merancau kesakitan
"ah.......jangan......kak......oh......."
"shh.......sakit..........ah........"
"oh.......pelan........shh......."
kulihat darah segar keluar dari vagina Wulan membasahi burungku,Serly dan yang lain tertawa melihat aku Merenggut keperawanan Wulan dan melepaskan kami.Aku yang mulai terbawa birahi mulai berani menjamah susu besar Wulan dan meremas-remasnya,pantatku mulai bergoyang sendiri tanpa di bantu Rina,aku melumat pentil pink Wulan yang mengeras dan menjilatinya penuh birahi membuatnya menggeliat dan mendesah
"ah........shh.........oh........."
"hmm........pelan.........kak......."
"oh.......sakit.........geli........."
"shh........enak.......kak........ah........"
Wulan mulai menikmati hujaman burungku yang besar dan panjang.Mereka yang menyaksikan aku dan Wulan ngentot mulai terlihat sange,bahkan aku melihat Rina dan Serly berciuman bibir dan saling meremas susu.Aku terus memompa vagina Wulan yang masih sempit dan memain susu besarnya membuat Wulan mendesah dan merancau liar merasakan hujamanku,
"ah........hmm.......oh......."
"shh........enak........kak........."
"oh......terus........ah........"
aku memegang lutut Wulan dan memompa vaginanya makin cepat,kulihat putri memainkan itil Wulan dengan lihainya membuat Wulan makin liar menggeliat dan merancau
"ah........hmm......oh......."
"shh.......geli........enak........"
"oh.......kak.........ah........."
beberapa kali Putri melepas burngku dari vagina Wulan dan dilumatnya dengan lahap lalu diarahkan lagi kelubang vagina Wulan.Aku makin cepat memompa vagina Wulan di depan teman-teman cewek yang berkumpul di gudang sekolah,Wulan merancau makin liar merasakan burungku yang keluar masuk makin cepat di lubang vaginanya,
"ah........shh........oh......."
"hmm........enak........kak......."
"oh........aku.......mau.......ah.........."
rancauan Wulan tertahan begitu dalam,pantatnya bergetar dan tubuhnya mengejang hebat saat kutekan kuat burungku dan crot..........croot...........crooot........... spermaku tumpah membasahi lubang rahim Wulan,begitu juga dia yang mengeluarkan cairan kenikmatan yang deras bercampur darah dari vaginanya membasahi burungku dan menetes ke meja dan latai gudang sekolah,kami Orgasme bersama dengan begitu dasyatnya,aku melihat Serly dan Rina juga klimaks dan berpelukan.Wajah Wulan menjadi merah karena malu ku entot di depan banyak teman dan dia begitu menikmatinya,Serly datang dan mengancam Wulan bila mendekati pacarnya maka Serly akan menyuruh teman-teman lelakinya untuk memperkosa Wulan,setelah itu mereka meninggalkan kami berdua di gudang sekolah,aku minta maaf pada Wulan karena merenggut keperawanannya dan setelah kami memakai pakaian kami pun pergi ke kelas.
   Beberapa hari sejak kejadian itu aku mulai di gilir oleh Putri dan Rina serta beberapa teman cewek lain yang menyaksikan kejadian itu untuk ngentot dengan mereka,mereka sangat puas saat merasakan hujaman burungku,bahkan beberapa dari mereka termasuk Putri dan Rina pernah ku anal di toilet sekolah,sedang Serly hampir tiap hari merasakan hujaman burungku di vagina dan duburnya setelah pulang sekolah.Senang sekali rasanya bisa merasakan lubang vagina dan dubur mereka tiap hari.